Mitos daun ketapang

Semua orang yang memelihara ikan cupang, baik hias ataupun aduan mengetahui daun ketapang. Daun ketapang memang memiliki peran penting dalam pemeliharaan ikan cupang. Daun ketapang sering dianggap sebagai air sakti yang dapat menyembuhkan penyekit ikan cupang. Pada dasarnya anggapan tersebut kurang tepat. Hal tersebut dikarenakan ikan cupang dapat menormalkan Ph air sehingga mencapai titik yang ideal. Ketika tercapai titik ideal maka ikan akan hidup dengan nyaman sehingga kesehatannya ikut terpengaruh.

Kebanyakan ikan hias dari daerah tropis hidup di sungai dan danau. Lingkungan yang paling baik dan nyaman adalah black water. Balack water adalah air yang berwarna cokelat tua kekuning-kuningan. Air yang berwarna demikian memiliki kandungan unsure organic yang tinggi.

Ikan cupang yang hidup dalam rendaman air ketapang akan kita jumpai lebih indah, sehat, dan atraktif. Hal ini dikarenakan kondisi air sesuai dengan habitat aslinhya di alam liar.

sosok pohon ketapang tinggi besar dan agak menyerupai bentuk pagoda. Cabangnya sangat banyak dan rimbun dengan daun yang cukup lebar. Jika daunnya menua akan berubah warna dari hijau menjadi merah pekat dan akhirnya menjadi berwarna cokelat kering.

Ketapang dalam bahasa ilmiah adalah terminalia catappa, atau sering disebut dengan kenari tropis, badamier, kenari jawa, amandier de Cayenne, kenari liar, Indian almond, myrobalan, Malabar almond, Singapore almond, Huu kwang, Sea almond, kobateishi). Pohon ketapang menghasilkan racun padsa daunnya yang berguna untuk melindungi dari gangguan serangga dan parasit. Oleh karena itu kita tidak akan menemukan pohon ketapang diserang oleh hama. Daun yang kering ketika terendam air akan menghasilkan air yang berwarna kuning kecoklatan. Air tersebut mengandung asam organic seperti humic dan tannic.

Daun ketapang kering menghasilkan asam organic seperti humic dan tannic. Daun ketapang juga berguna untuk menurunkan pH air. Hal ini akan menciptakan kondisi air yang ideal untuk cupang kita.

Tannic dan humic berguna untuk membunuh bakteri. Humic juga dapat mengkondisikan kandungan logam yang berlebihan dan berbahaya bagi ikan. Air daun ketapang mempunyai efek detoksifikasi terhadap ikan cupang. Jika berlebihan dalam penggunaannya akan menurunkan pH air pada keadaan yang tidak stabil dan justru membahayakan kesehatan ikan.

Mitos air rendaman ketapang sebagai 'air sakti' sebenarnya kurang tepat. Rendaman daun ketapang baik diberikan pada ikan cupang hias agar siripnya tetap indah dan terjaga.

8 komentar:

  1. kalo masih ada manfaatnya gak apa toh mas ....agustomank.wordpress.com

    BalasHapus
  2. mas mau nanya,,,saya punya cupang tapi akhir2 ini g mau makan,biasanya mau mati,,,biar bisa sehat kembali gimana caranya ya????apa daun ketapangnya harus yg kering???

    BalasHapus
  3. mas,.. kalau ikan laga siam di taruk daun ketapang ada masalah gx to,..????

    BalasHapus
  4. nice post... bkan mitos tu gan.. d Balai Benih Ikan kampus ane daun ketapang sering d pake untuk air yg akan d tempati ikan... biar kulitas air jadi bagus..

    BalasHapus